Perguruan tinggi negeri ring Indonésia
Puniki suratan indik lis perguruan tinggi negeri ring Indonésia sané magenah ring sor pengelolaan Kementerian Pendidikan miwah Kebudayaan Républik Indonésia (Kemendikbud) ring kalpa 2014-2019 sadurungnyane tasih ring sor Kementerian Riset, Teknologi miwah Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) miwah kadaptar ring pangkalan data pendidikan tinggi Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Ditjen Dikti) nganti warsa 2016.
Suratan lis puniki nenten rumasuk perguruan tinggi Islam negeri sané wénten ring sor Kementerian Agama sané mawentuk Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN), perguruan tinggi kedinasan sané kakelola olih Departemen/Kementerian utawi Lembaga Pemerintah Non Departemen liyanan (conto: perguruan tinggi swasta wiadin perguruan tinggi Islam swasta), sané madué soang-soang lis liyanan.
Manut Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 indik Sistem Pendidikan Nasional, perguruan tinggi dados mawentuk Univérsitas, Institut, Sekolah Tinggi, Politéknik, utawi Akademi.
Univérsitas Negeri
uahInstitut Negeri
uahTerdapat 12 Institut Negeri di Indonésia: 5 Institut Teknologi, 1 Institut Pertanian, 4 Institut Seni (ISI), dan 3 Institut Seni Budaya (ISBI).
Dua Institut Seni Budaya lainnya direncanakan akan didirikan di Kalimantan Timur dan Sulawesi Selatan. Namun, embrio ISBI Kalimantan Timur dalam bentuk PSDKU (Program Studi di Luar Kampus Utama) ISI Yogyakarta menghadapi masalah dalam membangun kampusnya sendiri. Masalah yang dihadapi sangat berat sehingga PSDKU Kalimantan Timur dibekukan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Sementara itu, Embrio ISBI Sulawesi Selatan dalam bentuk PSDKU ISI Surakarta belum memiliki kepastian waktu untuk memisahkan diri dari ISI Surakarta.
Politeknik Negeri
uahSaat ini, terdapat 44 Politeknik Negeri di Indonésia. Mereka terdiri dari 1 Politeknik Teknik Elektronika, 2 Politeknik Manufaktur, 1 Politeknik Kelautan, 1 Politeknik Perikanan, 1 Politeknik Perkapalan, 4 Politeknik Pertanian, dan 34 Politeknik Umum.
Politeknik pertama didirikan di Bandung sebagai hasil kerja sama antara Pemerintah Indonésia dan Swiss. Politeknik Mekanik Swiss-ITB atau PMS-ITB, sekarang Politeknik Manufaktur Bandung atau POLMAN Bandung, memulai kegiatan akademiknya pada bulan Januari 1976 dengan program Diploma III (Ahli Madya).
Dari keberhasilan pelaksanaan program pendidikan dan operasionalisasi Politeknik Mesin Swiss-ITB, maka dikembangkanlah 6 Politeknik baru dan Pusat Pengembangan Pendidikan Politeknik di Bandung dengan bantuan kredit dari Bank Dunia, melalui Perjanjian Kredit IDA No. 869-IND tertanggal 29 Desember 1978 dan berlaku efektif sejak bulan Mei 1979, yang kemudian dikenal dengan sebutan Proyek Politeknik I.[2]
Keberhasilan proyek ini, mendorong pemerintah untuk memulai Proyek Politeknik II dengan 80/DIKTI/KEP/1985, yang menyerukan untuk membangun 11 politeknik umum dan memperluas Proyek Politeknik I, melalui Perjanjian Pinjaman dengan Bank Dunia No. 2290-IND tertanggal 22 Juni 1983. Sebuah politeknik di Dili juga dibangun sebagai bagian dari Proyek Politeknik II, tetapi tidak termasuk dalam pendanaan Bank Dunia karena status pendudukan Indonésia di Timor Timur. Politeknik lain, Politeknik Elektronika Negeri Surabaya juga dibangun secara paralel dengan proyek perluasan Proyek Politeknik I yang bekerja sama dengan Pemerintah Jepang.
Singkatnya:
- Politeknik Pertama - POLMAN Bandung
- Proyek Politeknik I - 6 Politeknik
- Proyek Politeknik II yang dibagi menjadi 2 sub-proyek:
- Program Diploma III Teknologi - 4 Politeknik
- Diploma II Teknologi dan Perdagangan - 7 Politeknik + Politeknik Dili (tidak termasuk secara resmi karena status hukum Timor Timur).
- Perluasan 6 Politeknik yang merupakan Proyek Politeknik I. Bersamaan dengan itu, sebuah politeknik baru berupa PENS juga dibangun
- Proyek Politeknik Pertanian - 6 Politeknik
Akademi Komunitas Negeri
uahKode PT 006- |
Logo | Nama | Singkatan | Tanggal Berdiri | Lokasi | Akred.[1] | Tautan |
---|---|---|---|---|---|---|---|
001 | Berkas:AKNPAcitan.png | Akademi Komunitas Negeri Pacitan | AKN Pacitan | 16 Oktober 2013 | Jawa Timur | Baik |
[121] |
002 | Akademi Komunitas Negeri Putra Sang Fajar Blitar | AKB | 17 Oktober 2014 | Jawa Timur | Baik |
[122] | |
003 | Akademi Komunitas Negeri Aceh Barat | AKN Aceh Barat | 17 Oktober 2014 | Aceh | Baik |
[123] | |
004 | Berkas:Logo Akademi Komunitas Negeri Rejang Lebong.png | Akademi Komunitas Negeri Rejang Lebong | AKREL | 3 Februari 2016 | Bengkulu | Baik |
[124] |
005 | Berkas:Logo AKN Seni dan Budaya Yogyakarta.png | Akademi Komunitas Negeri Seni dan Budaya Yogyakarta | AKNSB Yogyakarta | 3 Juli 2020 | Daérah Istiméwa Yogyakarta | [125] |
Cutetan
uah- ↑ Pasal 6 Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 75 Tahun 2021.
Cingak malih
uahRujukan
uah- ↑ 1,0 1,1 1,2 1,3 "Badan Akreditasi Nasional–Perguruan Tinggi" [National Accreditation Organization for Higher Education]. Kaaksés 2022-01-03.
- ↑ "Pembukann Program Pendidikan Diploma Dalam Bidang Teknik Dan Akuntansi Serta Pusat Pengembangan Pendidikan Ahli Teknik" (PDF). siap.polinema.ac.id. 1979-01-27. Kaaksés 2021-04-05.[permanent dead link]